Project II - 21. Interfacing Arduino dengan Sensor Kelembapan Tanah

Interfacing Arduino dengan Sensor Kelembapan Tanah

Sistem Kerja Alat

Prinsip kerja sensor kelembaban tanah adalah memberikan nilai keluaran berupa besaran listrik sebagai akibat adanya air yang berada diantara lempeng kapasitor sensor tersebut. Besaran listrik tersebut merupakan data analog yang kemudian akan di proses oleh Arduino berupa nilai ADC. nilai tersebut kemudian akan ditampilkan pada sebuah LCD.

Kebutuhan Hardware

• Arduino UNO Board
• Sensor Kelembapan Tanah
• LCD 2x16
• Power Supply 7-9 Vdc

Modul Sensor Kelembapan Tanah (Source)

Diagram Blok

Schematic

Koneksi Arduino UNO dengan LCD

Koneksi Arduino UNO dengan Modul Sensor Kelembapan Tanah

Source Code/Sketch

#include <LiquidCrystal_I2C.h>
LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 20, 4);

int sensorPin = A0;  // pin sensor
int powerPin = 6;    // untuk pengganti VCC


void setup() {
  // jadikan pin power sebagai output
  pinMode(powerPin, OUTPUT);
  // default bernilai LOW
  digitalWrite(powerPin, LOW);
  // mulai komunikasi serial
  Serial.begin(9600);
  lcd.begin();
  lcd.backlight();

}

void loop() {
  lcd.setCursor(0, 0);
  lcd.print("Tingkat Kelembapan");
  lcd.setCursor(0, 1);
  lcd.print("Tanah : ");
  lcd.setCursor(9, 1);
  lcd.print(bacaSensor());
  delay(500);
}

int bacaSensor() {
  // hidupkan power
  digitalWrite(powerPin, HIGH);
  delay(500);
  // baca nilai analog dari sensor
  int nilaiSensor = analogRead(sensorPin);
  digitalWrite(powerPin, LOW);
  // makin lembab maka makin tinggi nilai outputnya
  return 1023 - nilaiSensor;
}

Jalannya Alat

Pada LCD akan menampilkan data ADC yang telah dikonversi menjadi tingkat kelembapan tanah


 Video Project II - 21. Interfacing Arduino dengan Sensor Kelembapan Tanah

KAMI MELAYANI JASA PEMBUATAN HARDWARE ATAU SOFTWARE BERBASIS ARDUINO

KONTAK KAMI 085743320570 (adi sanjaya)